6 Langkah Ber-Internet di Tengah Keluarga. Jaman sekarang semua informasi sudah dipermudah dalam hal cara mengakses dan mendapatkannya dengan teknologi yang namanya internet. Tentu internet memiliki banyak manfaat dan disamping itu juga ada kerugiannya. Apa saja itu kerugian dan keuntungannya ? tentu anda bisa menjawabnya sendiri.
Kali ini Admin akan mambahas internet ini terkait dengan keluarga. Yaitu bagaimana cara kita agar kita bisa berinternet di dalam keluarga dengan banyak memetik hal positif serta meminimalisis hal negatif. Hal ini akan bermanfaat untuk hari esok. Lalu bagaimana caranya ? Simak kalimat kalimat dan cara menurut internet sehat berikut ini
Pertama, jika di rumah kita ada anak di bawah umur, gunakan Internet bersama dengan anggota keluarga lain yang lebih dewasa. Tempatkan komputer di ruang keluarga atau di tempat yang mudah diawasi oleh kita. Jika diperlukan, berilah penjadwalan/ pembatasan waktu untuk anak dalam menggunakan Internet.
Kedua, pelajarilah sarana komunikasi dan kandungan informasi yang ditawarkan oleh Internet, secara bersama dengan anggota keluarga yang lain. Ajukanlah pertanyaan kepada mereka. Dengan banyak bertanya, kita bisa menggali sejauh mana mereka memahami Internet, juga tentang cara menggali infor masi yang bermanfaat, sekaligus menjauhi informasi yang negatif.
Ketiga, berikan pengertian kepada seluruh anggota keluarga untuk tidak menanggapi/menjawab setiap e-mail ataupun private chat dari orang yang tak dikenal, termasuk tidak membuka file kiriman (attachment) dari siapapun dan dalam bentuk apapun.
Keempat, pertegaslah kepada siapapun yang menggunakan Internet di rumah kita untuk tidak memberikan data pribadi/keluarga, alamat rumah/sekolah, nomor telepon, tanggal lahir, password dan data diri lainnya kepada orang yang tak dikenal, ataupun saat mengisi informasi data diri di situs personal, blog ataupun situs lainnya di Internet semisal Friendster. com, MySpace.com ataupun Facebook.com
Kelima, mintalah kepada anak di bawah umur untuk segera meninggalkan situs yang tidak pantas atau yang membuat mereka tidak nyaman, baik disengaja ataupun tidak sengaja terbuka. Bujuklah agar mereka terbiasa bercerita kepada kita tentang segala sesuatu yang mereka temui di Internet.
Keenam, tegaskan kepada anak maupun remaja di rumah kita untuk tidak gegabah merencanakan pertemuan langsung (face-to-face) engan seseorang yang baru mereka kenal di Internet. Jika memang mereka bersikeras untuk tetap bertemu, maka harus dipastikan ada orang dewasa yang menemani dan pertemuannya harus berlangsung di tempat umum/publik.
Sumber : “Internet Sehat - www.internetsehat.org”
0 komentar:
Post a Comment